AKU WANITA SETENGAH CADAR

Terkadang memakai cadar, terkadang tidak memakai cadar..
.
.
Bismillah ..
Anggapan bahwa memakai cadar maka seterusnya harus memakai cadar adalah keliru.
Ini jika meyakini hukumnya sunnah. Jika tdk bisa memakai cadar seterusnya , maka tdk ada salahnya memakainya dg selang-seling.
Memakainya di tempat dan suasana yg mendukung. Melepasnya di tempat dan suasana yg tdk mendukung.
Misalnya,
-Jika di dlm kerabat dan keluarga/org tua tdk mengijinkan untk memakai cadar, maka silahkan dilepas. Tetapi ketika keluar rumah, silahkan memakainya
-Jika di kampus, di kantor, dan di sekolah sekalipun di larang untuk memakainya, maka silahkan di lepas. Tetapi ketika ke tempat kajian/sebuah majelis / halaqah, silahkan dipakai.
.
.
Banyak yang beranggapan bahwa cadar itu salah satu hal yg di haruskan dipakai apabila kita pernah memakainya . Padahal tidak demikan..
Memang, di pandang sebelah mata apabila buka pasang cadar. .
.
Namun ketahuilah bahwa ISLAM mengajarkan untk tidak perlu menunda-nunda sesuatu kebaikan karena ingin sempurna sekali.
Jika hanya bisa meraih setengahnya, maka jangan di tinggalkan seluruhnya.
sesuai dg kaidah fiqhiyah, "sesuatu yang tidak bisa dicapai seluruhnya jangan di tinggalkan seluruhnya". Allah Ta'ala berfirman :
"Maka berlomba-lombalah dalam membuat kebaikan"
.
.
Maka dari itu, jangan hakimi mereka, dia, kita jika bercadar/melepasnya di suatu tempat. Jangan di caci jangan menghukum. Karna kita semua sama-sama belajar untuk mencari Ridho Allah SWT.
sama-sama berhijrah walaupun terkadang masih melakukan kesalahan dan dosa. Karna pada hakikatnya,, kita hanya manusia biasa yg penuh dengan dosa. Kita masih wanita pendosa. Bahkan jika ada dosa setinggi gunung, mungkin itu dosa milikku yg pernah ku lakukan .
Semoga bermanfaat
Gagal fokus pengen baju pengantinnya

Related Posts:

0 Response to "AKU WANITA SETENGAH CADAR"

Posting Komentar